POLINEMA (Politeknik Negeri Malang) telah menunjuk Relawan TIK Pasuruan sebagai juri dalam Lomba Bisnis Plan tingkat Nasional. Kegiatan tersebut diadakan dengan tujuan meningkatkan kecakapan, keterampilan, dan mental terkait dunia bisnis, dengan menggelar Nasional Business Plan Competition dengan tema “The Power To Be Great Young Entrepreneurs in the Era of Society 5.0”. Sebanyak 10 nominasi bersaing untuk memperebutkan juara 1, 2, dan 3 dalam kompetisi ini.
Babak final competition berlangsung pada Sabtu (2/09) di Auditorium Teknik Kimia Gedung AQ Lantai 4 Politeknik Negeri Malang. Sepuluh peserta nominasi final terbagi dalam dua kategori, yaitu mahasiswa dan pelajar SMA sederajat. Para peserta memberikan penampilan terbaik mereka di hadapan juri, tidak hanya fokus pada penampilan kostum, tetapi juga mempersiapkan prototipe produk sebagai penunjang presentasi.
Dalam kategori mahasiswa, tim Romusa dengan ide bisnis “Veg Jam” (Selai Wortel dan Tomat) berhasil meraih juara 1. Tim Tawakal, dengan ide bisnis “Ayo Pilih”, meraih juara 2. Ide ini merupakan penyedia layanan E Voting dan tata kelola Organisasi yang Aman dan Berkualitas. Tim MOKU Ferment House dari Institut Pertanian Bogor berhasil meraih juara 2 dalam kategori mahasiswa dengan produk teh fermentasi yang berguna untuk kesehatan. Tim Triple Threat dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember menjadi juara 3 dengan ide usaha “Career Compass,” platform digital untuk mahasiswa dan lulusan baru.
Dalam kategori pelajar SMA, SMAS Syafana Islamic School Tangerang meraih juara 1 dengan ide bisnis “Mentor.In,” sebuah platform digital untuk bimbingan lomba bagi pelajar SMA. SMAN 1 Kedungpring Lamongan meraih juara 2 dengan ide bisnis “SAMANTA” (Sambal Bandeng Tabur), sambal bandeng praktis dengan level pedas. Juara 3 diraih oleh SMAN 1 Lamongan dengan ide bisnis “LUMPICA” (Inovasi Lumpia Berbahan Dasar Kerang Hijau).
Enno Artha, Juri dari Relawan TIK Kabupaten Pasuruan, menyatakan bahwa tim Polinema tampil penuh semangat dan kompak dalam mempertahankan argumen, sehingga layak menjadi juara. Lomba ini dihadiri oleh tiga juri, termasuk Umi Tursini, Ph.D, pemilik Salvo Shoes and Salvore Bags, serta Ayu Sulasari, SE.MM, seorang dosen di Politeknik Negeri Malang dan trainer kewirausahaan.
Ketua Pelaksana, Muhammad Amirul Adli Firdaus, menyampaikan bahwa lomba ini diadakan untuk menyaring para remaja SMA dan mahasiswa yang memiliki ide bisnis yang dapat diwujudkan. Imron Rosyadi S.Kom, M.Kom, Ketua Relawan TIK Kabupaten Pasuruan, berharap acara semacam ini dapat terus dilanjutkan dan berterima kasih kepada panitia yang telah berkolaborasi dengan Relawan TIK Kabupaten Pasuruan.
