Pada Selasa, 7 Januari 2025, Rapat Awal Tahun 2025 Pengurus Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RTIK) Wilayah Provinsi Jawa Timur digelar secara daring melalui platform Zoom dari pukul 19.30 hingga 21.30 WIB. Acara ini menghadirkan pemaparan program strategis yang melibatkan sinergi dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) dan Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BPSDMP) Kominfo, serta kolaborasi dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).
Program Strategis RTIK 2025
1. Literasi Digital
RTIK Jawa Timur menargetkan peningkatan literasi digital di berbagai kalangan, dengan sasaran utama sebagai berikut:
- Pelajar: Membekali siswa mulai dari tingkat SD hingga perguruan tinggi dengan keterampilan digital dasar dan pemanfaatan teknologi untuk pembelajaran.
- Pemerintah: Mendukung pemanfaatan teknologi dalam pelayanan publik agar lebih efisien dan transparan.
- Masyarakat Umum: Mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keamanan dan kesadaran digital dalam aktivitas sehari-hari.
2. Pendampingan UMKM
RTIK berkomitmen untuk memberdayakan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui program digitalisasi, antara lain:
- Pendampingan Digitalisasi: Mendorong pelaku UMKM untuk beralih ke platform digital.
- Pemanfaatan Teknologi Artificial Intelligence (AI): Membantu meningkatkan efisiensi operasional dan daya saing UMKM.
- Pelatihan dan Program Level Up: Melatih pelaku UMKM agar mampu memanfaatkan teknologi dengan lebih optimal.
3. Pemberdayaan Masyarakat Desa
Untuk mendukung transformasi digital di pedesaan, RTIK merancang program seperti:
- Website Desa: Sebagai media promosi potensi desa dan komunikasi antarwarga.
- Internet Desa: Penyediaan infrastruktur internet untuk meningkatkan akses informasi dan teknologi.
4. Program untuk Pendidikan
Kerja sama dengan dunia pendidikan menjadi fokus penting, dengan program seperti:
- Perguruan Tinggi:
- Kolaborasi dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) bertema digitalisasi desa.
- Praktek Kerja Lapangan (PKL) untuk implementasi teknologi di masyarakat.
- Sekolah Menengah:
- Pelatihan literasi digital untuk siswa SD, SMP, hingga SMA/SMK.
- Orientasi teknologi pada Masa Orientasi Siswa (MOS).
5. Kolaborasi dengan Kemendes
RTIK menjalin sinergi dengan Kemendes untuk mengimplementasikan program berbasis teknologi, seperti:
- Desa Cerdas: Mengembangkan desa berbasis teknologi melalui Rencana Tindak Lanjut (RTL).
- Digitalisasi Desa: Membangun Ruang Komunitas Digital Desa (RKDD) sebagai pusat inovasi, serta penyediaan infrastruktur internet untuk desa.
Rapat ini juga membahas komunikasi dengan BPSDMP Kominfo, Komdigi, dan Kemendes untuk memastikan pelaksanaan program yang efektif dan sesuai kebutuhan masyarakat. RTIK berharap sinergi ini dapat menciptakan transformasi digital yang inklusif, memberdayakan, dan berdampak positif bagi seluruh elemen masyarakat di Jawa Timur.
Dengan program-program unggulan ini, RTIK Jawa Timur optimis dapat menjadi motor penggerak literasi digital dan transformasi teknologi yang berkelanjutan di tahun 2025.