Malang, 4 Januari 2025 – Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Viadia Hafid, hari ini melakukan kunjungan kerja ke Kota Malang. Kunjungan tersebut melibatkan audiensi dengan pelaku UMKM dan temu komunitas pegiat IT di Jawa Timur, dalam rangka mendukung literasi digital dan transformasi teknologi yang inklusif.
Kegiatan dimulai dengan pertemuan Menteri Meutya bersama para pelaku UMKM di destinasi wisata Kampung Keramik Dinoyo, Malang. Dalam sesi ini, para pelaku UMKM menyampaikan berbagai permasalahan yang mereka hadapi, seperti keterbatasan akses teknologi, pemasaran digital, dan tantangan dalam meningkatkan daya saing di era digital.
“Kami memahami bahwa UMKM adalah tulang punggung perekonomian. Pemerintah terus berupaya menciptakan ekosistem digital yang mendukung, termasuk memperluas akses teknologi dan memberikan pelatihan yang relevan bagi pelaku usaha kecil,” ujar Menteri Meutya.
Setelah audiensi, acara berlanjut di lokasi lain yang melibatkan pertemuan Menteri Meutya dengan komunitas pegiat IT di Jawa Timur, termasuk Relawan TIK Jawa Timur (RTIK Jatim). Dalam sesi santai yang berlangsung saat makan siang, diskusi hangat terjadi antara Menteri, perwakilan komunitas, dan Ketua RTIK Jatim, Muhajir Sulthonul Aziz.
Muhajir memaparkan berbagai kegiatan RTIK Jatim selama ini, termasuk program literasi digital, pelatihan teknologi untuk masyarakat, dan dukungan teknis dalam berbagai kegiatan pemerintah daerah. Ia juga menyampaikan sejumlah saran untuk meningkatkan sinergi antara pemerintah dan komunitas.
“Kami berkomitmen untuk terus menjadi mitra pemerintah dalam menyukseskan program-program literasi digital. Kolaborasi ini penting agar manfaat teknologi dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat,” ungkap Muhajir.
Menteri Meutya menutup rangkaian acara dengan pesan kepada seluruh komunitas pegiat IT untuk terus berkolaborasi dan bersinergi.
“Kolaborasi antar komunitas adalah kunci keberhasilan transformasi digital. Saya berharap komunitas IT di Jawa Timur dapat terus mendukung program-program pemerintah dan menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas,” pesan Menteri Meutya.
Relawan TIK Jawa Timur, yang turut membantu kelancaran seluruh acara dari awal hingga akhir, mendapat apresiasi atas kontribusinya. Kunjungan kerja ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mendorong digitalisasi yang inklusif dan berkelanjutan di daerah.
